Kandungan Vitamin Pada Yoghurt
Kandungan vitamin dalam yoghurt bervariasi tergantung pada jenis
yoghurt dan metode produksi dari yoghurt tersebut, tapi sebagian besar
vitamin pada yoghurt tetap hampir sama seperti vitamin yang terkandung
pada produk susu sapi.
Vitamin Larut Air
Yoghurt adalah penyedia beberapa vitamin B terutama, riboflavin (vitamin B2) dan thiamin (vitamin B1).
Riboflavin diperlukan untuk melepas energi dari makanan, selain itu Vitamin B2 berperan membantu pembentukan sel-sel dalam tubuh dan kulit.
Satu porsi 150g yoghurt rendah lemak akan memberikan 30% s/d 31% dari kebutuhan harian B2 untuk orang dewasa.
Thiamin (vitamin B1) diperlukan untuk metabolisme karbohidrat, fungsi saraf dan jantung.
Satu porsi 150g yoghurt polos akan memberikan 23% s/d 45% dari kebutuhan harian B2 pada orang dewasa.
Kandungan Vitamin B12 dan B6 dalam yoghurt sangat rendah jika dibandingkan dengan susu. Hal ini disebabkan karena pengurangan metabolisme S.thermophilus pada proses produksi yoghurt. Namun di beberapa jenis yoghurt masih ada yang memiliki kandungan B12 dan B6 yang cukup besar. Beberapa spesies bakteri asam laktat seperti S. thermophilus dan Bifidobacteria sebenarnya mensintesis vitamin tertentu seperti asam folat dan tergantung pada strain bakteri yang digunakan, isi folat yoghurt dapat secara signifikan meningkat dibandingkan dengan susu.
Vitamin Larut lemak
Yoghurt juga penyedia vitamin larut lemak yaitu vitamin A dan E.
Vitamin A diperlukan untuk fungsi mata supaya penglihatan tetap dalam kondisi baik, sedangkan vitamin E adalah antioksidan yang melindungi sel-sel dalam tubuh dan diperlukan untuk sistem kekebalan tubuh. - Untuk mendapatkan informasi tentang manfaat yoghurt lainnya kunjungi http://ogep.my.id/manfaat-dan-khasiat/yoghurt/manfaat-yoghurt.html.